Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

14 Oktober 2009

Ayo Berpesta

Cyber News : Kekuatan tim PSIS Semarang di musim kompetisi divisi utama 2009/2010 kali ini benar benar diluar dugaan. Walaupun persiapannya tergolong lambat dibanding tim tim lain, tapi begitu membentuk tim, ternyata memiliki komposisi pemain yang sungguh kuat dan menjanjikan.

Sungguh, ini adalah tim yang bakalan mampu mengemban target management untuk promosi ke Superliga. Kekuatannya setara dengan 8 skala Richter, yang mampu merobohkan lawan lawannya yang sekuat apapun di level divisi utama. Bahkan untuk kompetisi di Piala Copa saja, diyakini bahwa tim Liga Super tak akan berani memandang PSIS dengan sebelah mata.

Banyak nama nama besar dan sudah teruji kualitasnya di pentas sepakbola nasional bergabung di tim ini, mulai dari lini belakang sampai lini depan. Berikut akan diulas kekuatan tim dari lini ke lini, berdasarkan data 22 pemain yg sudah dikontrak, dan juga pelatihnya.


PELATIH
Achmad Muhariah sudah saatnya layak mendapat kepercayaan menjadi pelatih kepala, setelah tahun lalu hanya menjadi asistennya Bambang Nurdiansyah. Nama besarnya sebagai pemain asli Semarang yang pernah membawa tim PSIS menjuarai kompetisi perserikatan di tahun 1987 membuat masyarakat Semarang respek padanya. Dengan lisensi kepelatihan B, dan dibantu oleh asisten M Dhofir, pelatih fisik Djanu Ismanto dan pelatih kiper Budi Cipto, diharapkan tim pelatih ini mampu meramu tim yang kuat dan bisa berprestasi.

Melihat pengalaman dari beberapa partai terakhir di Liga Super saat Achmad sudah menggantikan kursi Bambang Nurdiansyah, ditengarai Achmad menyukai pola 3-5-2 atau 3-4-3 untuk pasukannya. Pola 4-4-2 dengan bek sejajar sepertinya akan ditinggalkan. Tak heran dalam perekrutan pemain musim ini, dia memilih pemain pemain yang sesuai dengan skema favoritnya tadi.

KIPER
Untuk posisi kiper utama tetap akan dipercayakan kepada Basuki Setiabudi. Dengan 2 orang pelapis yaitu M Haris Murdyanto dan Catur Adi Nugroho. Management mungkin masih belum mantap dengan 2 kiper cadangan yang ada, sehingga masih berencana menambah 1 kiper lagi, dengan kandidat kuat adalah Gesang Adi Saputro atau Deni Sopandi.

LIBERO
Kandidat kuat sebagai starter di posisi ini adalah Restu Kartiko, pemain yang sarat pengalaman. Meskipun demikian, Eko Pujianto yang lebih muda sebagai pelapis tak jauh beda kualitasnya dan sewaktu waktu bisa menggantikan Restu jika penampilan Restu kurang meyakinkan.

STOPPER
Double stopper andalan kemungkinan dipercayakan kepada Anderson Leke dan Hery Susilo. Leke adalah pemain asal Brazil yang musim lalu juga sudah memperkuat PSIS. Tangguh dan kuat dalam duel udara maupun bola bawah. Kombinasinya dgn Hery Susilo yang punya speed diatas rata rata akan menjadi tembok liat yang sulit dilewati penyerang dari tim lawan.
Cadangan utk posisi ini ada cukup banyak dan berkualitas, yaitu; Iswan Bode, Vava Ardila, Taufik Salaffudin. Bahkan kualitas dan kematangan Iswan Bode tak dibawah kelas Hery Susilo.

BEK SAYAP
Untuk posisi bek sayap kiri, masih akan menjadi milik Denny Rumba. Pemain yg sempat berkiprah sebentar di Blora ini, ditarik kembali menjadi bagian skuad PSIS di posisi favoritnya, bek sayap kiri. Kemampuan dia menjaga lawan dan membantu serangan cukup mumpuni. Sebagai cadangan, ada nama Valentino Telaubun, yang musim lalu juga sudah berkostum PSIS.

Sementara untuk posisi bek sayap kanan, akan dipercayakan kepada Safri Umri. Mantan punggawa timnas U21 dan jebolan Pelita Jaya tersebut, memiliki kecepatan menyisir tepi lapangan, dan mengirim umpan crossing yang bagus buat memanjakan striker didepan gawang. Sebagai cadangan adalah Sapto Widiantoro, yang juga bisa memainkan peran gelandang bertahan.

GELANDANG BERTAHAN
Suwitha Pata adalah nama yang tak diragukan lagi. Pernah menjadi bagian dari skuad PSIS, dan tahun lalu menjadi kapten Persib Bandung. Dia bakalan menjadi patron lini tengah PSIS musim ini. Satu pemain lagi yang kuat dalam bertahan, namun juga bagus passingnya adalah Abraham Tobias. Pemain yg pernah merumput di Persija, dan terakhir kali bermain di PSAG Sigli ini sangat tenang, kuat, dan matang.

Sebagai pelapis di sektor gelandang bertahan ini adalah Iwan Hari Wahyudi, pemain asli Semarang eks pemain Persiba Balikpapan. Pemain ini memiliki keberanian melayani duel duel dan body charge dengan pemain bertubuh besar sekalipun dalam upayanya merebut bola. Dalam kondisi tertentu, Sapto Widiyantoro juga bisa dimainkan sebagai gelandang bertahan.

GELANDANG SERANG
Sebagai jenderal lapangan tengah, tentu saja Gustavo Chena bakal menjadi kreator utama setiap serangan yang akan dibangun oleh PSIS. Skill dan visinya sangat menunjang peran dia sebagai playmaker dan pengatur serangan PSIS. Jika sedang on fire, Chena bakal menyuguhkan umpan umpan ajaib yang menjadi santapan empuk striker agar menjadi gol.

Sebagai pelapis di posisi gelandang serang ini adalah Reza Dini, eks pemain Porprov Jateng yang sebenarnya juga diminati Sriwijaya U21. Reza cukup mobil dan punya skill serta nyali menusuk pertahanan lawan dgn ketrampilan individu. Tapi untuk menjalankan peran sebagai playmaker, kapasitasnya belum memadai. Ini akan menjadi titik lemah PSIS jika Chena absen karena cedera atau akumulasi kartu.

PENYERANG
Salah satu daya pikat terbesar tim PSIS di musim ini adalah kehadiran si gundul keren Cristiano Lopes. Penyerang tajam yang sudah teruji kualitasnya bersama Pelita Jaya ini, akan menjadi andalan utama PSIS untuk menjebol gawang lawan lawannya. Lopes sangat kuat, licin, dan punya naluri membunuh. Specialist in penalty box player.

Dengan tandem Imral Usman yang lincah, cepat, dan liar, kolaborasi keduanya bakal menjadi mimpi buruk lini pertahanan lawan. Meski demikian nama Ricky Kristendi yang berada di sektor pelapis masih kurang bisa diandalkan. Jam terbangnya masih minim, dan mental bertandingnya belum teruji jika harus berada di lapangan dengan nama nama besar yang berada di tim PSIS. Dengan hanya memiliki Ricky di bangku cadangan, sangat riskan sekali kalau sampai salah satu diantara Lopes atau Imral sedang absen atau harus keluar lapangan.

Bahkan jika pelatih ingin memainkan pola super offensif 3-4-3, masih dibutuhkan 1 penyerang handal lain yang sekelas Imral, atau sudah memiliki jam terbang tinggi di pentas sepakbola nasional. Ini adalah tugas management melengkapi 1 striker lagi. Beberapa pelamar bagus sudah ikut seleksi, tetapi pelatih Achmad kurang menyukai typikal penyerang lubang atau second striker. Achmad mencari sosok striker murni yang oportunis di kotak penalti.

Demikianlah gambaran singkat dari kekuatan tim PSIS di musim kompetisi ini. Sangat menjanjikan untuk berlaga di level Divisi Utama. Bahkan boleh dikatakan, kekuatannya diatas tim yang berlaga di Liga Super musim lalu. Bahkan penulis yakin jika tim ini diterjunkan di Liga Super, masih kompetitif dan tak bakal terdegradasi.

Sekarang tim ini sedang berlatih dan mempersiapkan diri menjalankan program yang disusun oleh tim pelatih. Dengan waktu persiapan kisaran 1 bulan, diharapkan kerjasama tim bisa padu dan menjadi kekuatan yang sangat kompetitif.

Masyarakat bola Semarang sudah tak sabar lagi menanti aksi aksi pemain PSIS di laga resmi. Barisan suporter yang sempat nglokro dengan prestasi timnya di musim lalu, terlihat sedang aktif berbenah dan melakukan konsolidasi untuk membirukan Jatidiri. Pemerhati PSIS yang semula hanya mengikuti beritanya melalui koran, malah sudah bertekad untuk ikut menjadi saksi akan kehebatan PSIS musim ini. Mereka akan ikut duduk di tribun dan bersorak mendukung PSIS Semarang.

Wahai masyarakat bola Semarang, inilah saatnya kita puaskan dahaga kita akan prestasi sepakbola PSIS tercinta. Musim ini adalah saatnya kita menyaksikan kemenangan demi kemenangan dan bersorak kegirangan. Apakah anda akan ikut menjadi bagian dari pesta tersebut? Ayo, ikutlah berpesta. Segera beli tiket terusan anda, untuk memastikan tempat duduk di tribun pilihan anda. Dan belilah merchandise resmi PSIS yang akan memberi kontribusi untuk kas PSIS, sekaligus menjadi kostum kebanggan yang anda pakai saat hadir di stadion. Bravo PSIS !!


Ditulis oleh;
ARI WIBOWO
Marketing Manager PSIS


Catatan kecil;
Tugas saya adalah memasarkan dan menjual PSIS. Baik secara image, maupun fisik. Dan sebagai pemasar yg baik tentulah saya harus menguasai product knowledge. Sudah jelas saya wajib tahu kekuatan dan kelemahan tim PSIS. Karena itulah barang dagangan saya. Untuk itulah saya membuat artikel serta ulasan diatas, guna menjelaskan kepada siapa saja, bahwa betapa bagusnya barang dagangan saya. Jadi wajib anda beli, hehe ... Ya tiketnya, ya kaosnya, ya lain lainnya ...

0 komentar:

Posting Komentar