Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

25 Februari 2009

PSIS bakal main ofensif lawan PSM

Cyber News : PSIS (Semarang) tetap akan bermain ofensif saat melawan tuan rumah PSM (Makassar) pada lanjutan putaran kedua Indonesia Super League (ISL), di Stadion Andi Mattalata, Makassar, Minggu (1/3) mendatang.

Pelatih PSIS Bambang Nurdiansyah mengatakan, meskipun bermain di luar kandang, anak asuhnya diinstruksikan tidak bermain bertahan. Tetap bermain terbuka untuk dapat mencuri gol pada pertandingan tersebut.

’’Kami tetap bermain terbuka. Tapi itu bukan berarti kami meninggalkan lini pertahanan. Kami akan menunggu tim lawan melakukan serangan. Jika ada kesempatan dan anak-anak berhasil merebut langsung melakukan serangan balik ke daerah pertahanannya,’’ kata Bambang, Rabu (25/2) usai memantau latih tanding PSIS melawan tim Porprov Kota Semarang, di Stadion Jatidiri Semarang.

Pelatih berinisial BN ini menambahkan, walaupun bermain terbuka, pihaknya akan merubah sedikit pola. Dia mencontohkan timnya tetap sabar menunggu serangan dari lawan sebelum pihaknya gantian melakukan counter attack.

BN menambahkan pula, melawan tim yang bermain terbuka sangat menguntungkan bagi skuadnya. Tim besutannya bisa mencari kesempatan membuka pertahanan lawan. ’’Kami akui sangat senang dengan tim yang bermain terbuka dibandingkan dengan tim yang bermain negatif,’’ tandas BN.

’’Kami bisa mencetak gol jika melawan tim yang bermain dengan pola menyerang. Contohnya seperti melawan Sriwijaya FC dan PSMS (Medan), dua gol dapat diciptakan. Pemain-pemain justru lebih berani menyerang karena ada kesempatan dan celah-celah di pertahanan mereka,’’ urai mantan pelatih Arema ini.

Bagus


Sedangkan mengenai hasil latih tanding dengan tim Porprov Kota Semarang, BN mengakui tim lokal ini sangat bagus dan sesuai dengan keinginannya. Meskipun secara hasil hanya berakhir seri 1-1, BN tidak mempermasalahkan tim besutannya. Justru pihaknya mendapatkan keuntungan dari hasil tersebut.

Seperti diketahui tim Porprov Kota Semarang menerapkan pola defensif dan sesekali melakukan counter attack ke daerah pertahanan PSIS. Onambele cs sendiri sangat kesulitan membuka pertahanan tim asuhan M Dhofir ini. Apalagi begitu mendapatkan tekanan oleh lini depan Mahesa Jenar, pertahanan dengan solid dan bergerombol langsung diterapkan.

’’Kami akui tim Porprov sangat bagus. Mereka langsung bergerombol jika mendapatkan tekanan. Ini yang membuat anak-anak sulit mencetak gol. Perlu kreativitas dan akan menjadi bahan evaluasi untuk kami menghadapi tim-tim dengan pola seperti ini,’’ tegas BN. (Wawasan)

1 komentar:

top markotop mengatakan...

buat om BN ati2 ama JLo dia pemain yang hebat, jgn
sampe lolos nyampe depan gwang, sapu bersih aja, seri udah bagus banget...salam rewo-rewo

Posting Komentar